surat untuk abah

tifa dan kecapi abah masih mendayu menembangkan lagu syahdu tentang haru biru rasa rindu meski abah tiada lagi bersama ku lagu itu, masih bersemayam di benakku satu semester berlalu abah terbujur kaku memenuhi seruan sang maha Satu meninggalkan permainan yang … Baca lebih lanjut

Galeri Lainnya | Tag , , , | Meninggalkan komentar

TERSERAH!

Nurani tinggallah dalam gaya bahasa

Kadang ditemukan di rumah ibadah saja

Itupun masih ada yang tega menukarkan

ayat suci dengan prestise dan jabatan atau wibawa

Pengorbanan dengan darah dan air mata

Tinggallah dalam sejarah para pejuang

Kini yang banyak adalah mengorbankan

darah dan air mata “orang-orang” dan rakyat jelata

Janji-janji hanyalah narasi saat orasi

Bukan lagi hutang yang harus dilunasi

Asalkan hajat terpenuhi

Seribu M.O.U siap ditanda tangani

Komentar dan kritikan? Siapa peduli!

Dalam pidato mencaci naturalisme

Dalam prinsip kukuh dengan materialisme

Dalam sarkasme menghina komunisme

Dalam keseharian hidup sebagai kapitalisme

Dalam tulisan mengkritik individualisme

Dalam sikap senantiasa egoisme

Dalam nasihat menolak konsumerisme

Dalam praktik menjadi hedonisme

Kalau hidup sekedar itu

Nasihat cukup dalam satu kata

T. E. R. S. E. R. A. H

Terserah!

Domi Arrifai

Sungaipenuh, 280820

Dipublikasi di Uncategorized | Tag , , , , | Meninggalkan komentar

Contoh Puisi; KASMARAN

NAMAMU 1 kekasihku! semalam aku mencoba menuliskan puisi cinta hatiku bergetar dan penaku menari hebat tak  satu pun kata terukir di atas kertas putihku selain namamu, ku tulis nama mu hingga, ku habiskan malam hanya dengan namamu NAMAMU KEKASIHKU(PUISI UNTUK … Baca lebih lanjut

Galeri Lainnya | Meninggalkan komentar

Karam

Karang jiwa, lelaplah tidurmu Selimutilah pantai pasir yang berserakan nikmati nyanyian ombak dan curahan hati burung hantu Pergilah duka, menautlah luka Bekulah ia dalam mimpi hari esok Jadikan ia pelajaran sejarah bagi kanak jiwamu di kala lusa bacakan padanya di … Baca lebih lanjut

Galeri Lainnya | Tag , , , , | Meninggalkan komentar

Contoh Puisi Nasehat

SAJAK BERPESAN 1Domi Arrifai10112014 Duhai kelana dalam hidupandengarkan sajak sekedar berpesan;Memang manusia banyak belangSalah badan, cacatkan orangBintang di langit dapat dibilangtak sadar muka penuh arang.Menganjungkan diri bagai pengantinseperti berdiang di abu dinginmasuk asap keluar angin Duhai muda muka berseridengar petuah … Baca lebih lanjut

Galeri Lainnya | Tag , , | Meninggalkan komentar

Tarjih dan Tajdid

A.     PENDAHULUAN Diakui atau tidak realitas keagamaan telah mengalami kemunduran yang sangat tragis. Di bidang ilmu hukum misalnya, kebekuan hukum islam nampak jelas terjadi di tengah-tengah kerumunan umat islam yang “notabene” sangat menjunjung tinggi ilmu pengetahuan. Sebagai contoh adalah begitu … Baca lebih lanjut

Galeri Lainnya | Tag | Meninggalkan komentar